Kisah nahas buruh portal pencarian kerja yang kehilangan pekerjaan
Trimurti.id – Portal pencarian kerja LinkedIn pecat 668 buruhnya pada 16 Oktober 2023 lalu. Portal pencarian kerja yang dimiliki Microsoft sejak 2016 itu memberitahukan pemecatan itu kepada buruh-buruhnya hanya melalui sebuah surat elektronik.
Kabar pemecatan itu sudah sampai di telinga buruh-buruh LinkedIn sejak Februari 2023. Pemecatan itu mencakup buruh-buruh yang bekerja di divisi produk, keuangan, engineering, hingga personalia (HRD).
Motif pemecatan itu dilandasi oleh penurunan pendapatan Microsoft sebanyak 5%, yang dirilis Juli 2023. Di tahun yang sama, Microsoft juga mengaku telah memecat 10 ribu buruhnya pada Januari lalu.
LinkedIn pun tanpa malu menulis alasan pemecatan itu untuk melanjutkan program FY24-nya, langsung oleh Mohak Shroff dan Tomer Cohen selaku pejabat LinkedIn. Alasan klise pemecatan itu juga disiarkan laman resmi LinkedIn dengan warna kalimat semacam “sulit tapi harus dilakukan”.
Berikut adalah surat pemecatan LinkedIn yang sudah diterjemahkan:
Tim,
Kami tidak menduga bisa memberi kabar penting ini kepada Anda semua di tengah masa-masa sulit seperti ini. Namun dengan niat yang suci, saya dan Tomer ingin berbagi beberapa berita mengenai perubahan yang kami lakukan pada organisasi kami.
Selagi kami terus melaksanakan rencana FY24, kami juga perlu mengembangkan cara kami bekerja dan apa yang kami prioritaskan sehingga kami dapat melaksanakan inisiatif-inisiatif utama yang telah kami identifikasi akan berdampak besar dalam mencapai tujuan bisnis kami. Hal ini berarti [keharusan] mengadaptasi struktur organisasi kami untuk meningkatkan kecepatan dan akuntabilitas, membangun kepemilikan yang jelas, dan mendorong peningkatan efisiensi dan transparansi melalui pengurangan layering.
Keputusan ini mengakibatkan pengurangan 563 peran di seluruh R&D. Dirinci ada 137 peran di bagian Manajemen Teknik dan 38 peran di bagian Produk dikurangi. Selain itu, akan ada 388 pengurangan peran di tim Teknik kami dalam upaya menyelaraskan sumber daya dengan rencana FY24 kami, dan kami akan membuka sejumlah kecil peran baru untuk mengisi kesenjangan penting dalam peta jalan ambisius kami.
Bagi mereka yang terkena dampak langsung dari perubahan ini, Anda akan menerima undangan kalender dalam satu jam berikutnya, bertajuk “Kehadiran yang Diperlukan: Pengurangan Peran Litbang”. Pertemuan ini akan memberi Anda informasi detail tentang bagaimana kami akan mendukung Anda di masa transisi ini.
Jika Anda tidak menerima undangan ini, harap segera menghubungi pimpinan Eksekutif Produk atau Teknik Anda mengenai hal-hal spesifik yang berkaitan dengan organisasi Anda dan bagaimana kita secara kolektif akan menavigasi perubahan ini.
Saya dan Tomer membuat keputusan ini dengan pertimbangan mendalam terhadap kebutuhan jangka panjang bisnis kami dan dengan pengakuan bahwa setiap individu yang terkena dampak telah memainkan peran berharga dalam pertumbuhan dan kesuksesan Linkedin.
Dalam beberapa hari mendatang, fokus kami adalah saling mendukung dan mendiskusikan cara kami bergerak maju, dengan visi, misi, dan nilai-nilai kami sebagai panduan. Saat ini, sangat penting bagi kita untuk mendukung kolega kita dalam menjalani transisi ini. Mari kita terus merangkul empati dan pengertian melalui masa-masa sulit ini dan menggunakannya sebagai landasan dukungan yang kita berikan satu sama lain.
Mohak & Tomer
Pemecatan Oktober ini adalah pemecatan kedua, setelah pada Mei 2023 LinkedIn memecat 716 buruhnya di seluruh dunia. Pemecatan itu berdalih perampingan bisnis mereka di Cina.
Gelombang pemecatan ini membesar pada tahun 2023, seperti yang ditulis Ruiqi Chen, editor berita di LinkedIn. Ruiqi merangkum daftar gelombang pemecatan yang telah terjadi di sektor industri teknologi.
***
Penulis: Dedi Muis
Editor: Dachlan Bekti